Pada 9 Juli 1959, Kabinet Djuanda dibubarkan dan diganti menjadi Kabinet Kerja yang dilantik pada 10 Juli 1959. Kabinet ini memiliki program kerja yang disebut Tri Program yang meliputi:
(1) masalah-masalah sandang dan pangan,
(2) keamanan dalam negeri, dan
(3) pengembalian Irian Barat.

Kebijakan-kebijakan politik yang terdapat dalam infografis di atas tentunya tidak lepas dari berbagai kecaman karena adanya penyimpangan. Seperti penetapan Soekarno sebagai Presiden Seumur Hidup. Hmm, kok bisa?
Waktu itu masih bisa, karena waktu itu UUD 1945 belum diamandemen, dan
di Pasal 7 saat itu hanya disebutkan bahwa presiden memegang jabatan
selama lima tahun dan sesudahnya boleh dipilih kembali. Wah, kalau sekarang tentu nggak bisa yaa.
Selain itu, keberadaan
MPRS (Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara) dan DPAS (Dewan
Pertimbangan Agung Sementara) juga menuai kontroversi. Kenapa? Tidak
lain karena pembentukannya dibuat langsung oleh presiden, bahkan
diketuai olehnya. Padahal seharusnya, badan seperti MPRS dipilih melalui
Pemilu (Pemilihan Langsung).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar